Selasa, 12 April 2011

FAILURE ANALYSIS BEARING PADA MOTOR LISTRIK


Bearing pada motor listrik  cepat rusak sebelum masa pakai habis, Tanda  kerusakan,  hampir  semua  bagian2  bearing  mengalami bocel ( ball, inner, outer )
yang paling berat  mengalami bocel inner race.




















Kemungkinan penyebab
 · Kekurangan     grease/lubrikasi, pelumasan/pendinginan tidak seimbang sehingga gesekan di bearing meningkat,
· Kelebihan  grease,  sehingga  ruang  pendinginan  &  muai sempit,
· Salah memilih grease, terlalu kental  atau terlalu encer
· Kenaikan  temperature  mesin   (motor,pompa,compressor dll) yang berlebihan, karena beban lebih
· Ventilasi ruang mesin tidak cukup atau pendinginan mesin itu sendiri kurang berfungsi
· Penyetelan  mesin  tidak  akurat  :  internal  misalignment, atau external misalignment.
· Vibrasi  berlebihan,  mengakibatkan  bearing  menanggung beban melebihi beban yang sebenarnya.
Akibatnya kekerasan  berkurang  dan  mengakibatkan  daya  tahan menurun sehingga cepat mengalami kerusakan. Dalam kasus panas sangat  tinggi,  dapat mengakibatkan  ball  berubah bentuk, tidak lagi bulat. Panas juga merusak lubrican, menghilangkan oil dari grease.
· Salah memilih bearing
· Spesifikasi Internal clearence tidak sesuai. Semua motor seharusnya memakai internal clearence C3, terkecuali spesifikasi tertentu.
· Teknik penanganan dan pemasangan bearing berkwalitas sangat rendah.
· Salah atau kurang benar pembersihan bearing dan shaft/housing.
· Overheating dari bearing heater saat pemasangan  ( < 250 F)
· Beban thrust atau beban samping terlalu berat saat operasi
. Tidak memperhatikan dan memperhitungkan magnetic centernya (motor   horizontal).
. Salah pasang bearing axial (utk motor vertical)
· Grease terkontaminasi.
· Grease minim atau hilang.
· Grease tercampur dengan grease yang tidak kompatibel.
· Overgreasing.Terlalu banyak memberikan grease
Kemungkinan akar
Penyebab kerusakan : beban terlalu berlebihan.
Beban berlebihan dapat menimbulkan panas yang berlebihan pula.
Cara   mengatasi   ialah;   mengurangi   beban,   tetapi  
jika   tidak mungkin maka harus memperbesar bearing

Kesimpulan
Beban  harus sesuai dengan kekuatan design dari bearing2 sebuah mesin,karena beban tsb.  dipikul/ditanggung oleh bearing2. jika beban terlalu besar maka bearing mengalami premature fatigue, yaitu kelelahan dini selanjutnya terjadilah kerusakan dini/premature. Akibatnya  kerusakan part ini dapat menimbulkan kerusan part lain dan menimbulkan kerugian yang lebih besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar